Search Here

Custom Search
  • PENIPUAN BERBASIS PEREKRUTAN KARYAWAN

    MITRA UTAMA “MENIPU” GLOBAL

    GENERAL TRADING-SUPPLIER-EXPORT IMPORT

    NPWP.02.183.717.4-018.000 SIUP : 00417/1.824.51


    Sebuah iklan lowongan kecik terpampang di surat kabar Suara Merdeka tertanggal 31 Mei 2008 yang berbunyi :

    ADM,HRD,RCPT, GDG, SPV, UMUM, SMU / Sederajat – S1, 18 – 50 Th. Pglmn/Non, Income 1,7 Jt/Bln, Non Kontrak, Ada Jenjang Karier. Yang Berminat Bw Lamaran Lkp Lsg Interview Ke Jl. MT. Haryono 141 (Mataram) 30m Setelah Radio Gajah Mada. Jam 08.00 – 15.00 Wib Hr Senin-jumat Up. Ibu Isty, SE (HRD Manager) Tlp: 081225007774 / 024 – 3585855.” kode iklan 03179052008-10.

    iklan tersebut sangat menarik perhatian teman saya yang pengangguran tidak kentara (sebagai sopir rental mobil) untuk mencoba melamar pada perusahaan tersebut sebagai tenaga gudang. Membuat surat lamaran pekerjaan memang dan pasti membutuhkan serta mengeluarkan biaya, entah untuk membeli kertas, amplop/map, foto copy dan yang pasti untuk afdruk foto. Setelah dirasa .....

    Setelah dirasa cukup dan memenuhi persyaratan, kawan saya segera mendatangi alamat tersebut untuk melakukan interview. Dalam wawancara, interviewer menjelaskan bahwa posisi yang dilamar telah terisi dan teman saya tadi ditawari untuk posisi yang lain, yaitu sebagai “Staff Administrasi HRD”, tentu saja sang teman sangat bersemangat! “Bagaimana tidak..., wong ngelamar jadi tenaga gudang kok di tawari jadi staff adm HRD, ya jelas mau..” kata teman saya dengan bersemangat, walaupun dia ngeri melihat kondisi kantor yang seperti konter dan terkesan kumuh, padahal katanya perusahaan besar dan bercabang-cabang.

    Kecurigaan mulai muncul saat dia diharuskan membayar sejumlah uang (Rp. 20.000) untuk biaya pengganti nomor administarasi(?). Karena dia butuh pekerjaan, maka terbayarlah uang biaya tersebut. Setelah itu, jika ingin melanjutkan ketahap berikutnya, interviewer menyebutkan akan ada test-test lain-nya, seperti test psikologi, test kesehatan dan test tertulis. Tetapi, belum sempat sang kawan bertanya kapan akan dilakukan test tersebut, kembali interviewer melontarkan persyaratan “ringan” sebagai pengganti test-test tersebut, yaitu “menjual” 1 (satu) barang atau produk mereka. Si kawan mulai gelisah dalam episode ini, “sebenarnya perusahaan ini nyari staff adm HRD atau cari salesman?” gumamnya dalam hati. Kembali karena kebutuhannya untuk memperoleh pekerjaan, si kawan membutakan mata batinnya yang curiga, maka diterimalah syarat tersebut. Yang namanya sudah berniat untuk menipu para pelamar, perusahaan tersebut menyarankan untuk membayar DP terlebih dahulu sebagai tanda jadi terhadap barang yang akan dijualkan oleh pelamar (?).

    setelah berhari-hari mencari calon pembeli, akhirnya kawan saya ini berhasil menjual 1 (satu) unit kipas angin standing bermerek National Fan, seharga Rp. 439.000,- (?). Mengingat kata-kata perusahaan yang akan menerimanya sebagai karyawan seperti yang dijanjikan, si kawan mendatangi kantor serupa konter tersebut untuk menindak lanjuti kepastian pekerjaannya. Sekali lagi saya ingatkan, yang namanya perusahaan Mitra UtamaMenipuGlobal ini bidang usahanya yang utama disamping general trading, supplier dan export-import adalah “menipu”. Si kawan tadi disuruh lagi menjual dalam konteks sebagai interviewer tanpa gajih, hanya berdasarkan pada komisi atau mendapatkan penghasilan administrasi recruitment menurut standart pengajihan mereka, yaitu: penjualan 10 unit / bulan Rp. 300.000,-, kurang dari 10 unit Rp. 18.000,-/unit dan jika lebih dari 10 unit, maka kelebihan dihitung Rp. 31.500,-/unit. Sedang komisi-nya 13%-16% dari harga bruto akan dihitung /1 (satu) transaksi unit.

    Jangan dikira kawan yang jujur dan baik hati ini rela membutakan dan memicikkan mata batinnya lagi hanya untuk ditipu dan mengulangi kesalahannya. Dengan memendam emosi, jengkel, marah dan dendam dia pergi begitu saja. “ya sudahlah, saya anggap itu amal saja, kipas angin dengan harga segitu sebenarnya bisa dapat yang jauh lebih bagus dan bermerek”, ungkapnya saat menceritakannya kepada saya.

    Penipuan macam ini sebenarnya sudah banyak terjadi dan sering masuk dalam rubrik surat pembaca, tetapi kenapa hal ini dapat terus berlangsung lagi dan lagi?. Seakan dan memang tidak ada rasa bersalah dari pihak perusahaan menipu ini. Mereka tidak peduli dengan pembohongannya. Tentu perusahaan tipu semacam ini akan menolak jika dikatakan menipu, karena beralasan mereka telah dan akan menjelaskannya dalam sesi interviewnya. Lalu, bagaimana dengan pembohongan publik? Apa mereka mencantumkan dalam iklan lowongan untuk mencari karyawan interviewer penjual barang?.

    Tidak adanya tindakan apapun dari pihak pemerintah daerah ataupun instansi yang berwenang untuk mengatasi hal ini, membuat saya berkesimpulan bahwa menipu karena membodohi atau karena kebodohan si tertipu sendiri memang bukan suatu kesalahan menurut hukum. Bukan begitu bapak-bapak ahli hukum? Atau tidak? Jika tidak, kenapa hal ini bisa tumbuh subur di negara hukum ini? Atau karena perusahaan tipu tersebut juga menggunakan hukum yang tertulis dan ditandatangani oleh pihak tertipu yang bodoh?. Maka silahkan para pembaca menyimpulkan sendiri, apakah memanfaatkan dan membodohi orang bodoh yang tertipu karena kebutuhannya yang mendesak adalah suatu pelanggaran hukum atau bukan.

    Cuma satu harapan saya kepada semua pembaca, bahwa yang harus diingat disini adalah, jika anda tidak berniat untuk menjadi karyawan bagian interviewer untuk menjualkan barang, maka jangan melamar pada perusahaan “MITRA UTAMA MENIPU GLOBAL”.


    Terima kasih saya kepada :

    Bp. Jeffry Holderman, SE

    Bp. Tigor A.H

    dan tak lupa pada kawan bodohku tetapi jujur dan baik hati yang telah tertipu.

1 comments:

  1. Adakah dari kalian pernah mengalaminya?

Leave a Reply

Spread Firefox Affiliate Button Spread Firefox Affiliate Button Spread Firefox Affiliate Button Spread Firefox Affiliate Button Spread Firefox Affiliate Button Spread Firefox Affiliate Button

Coming Soon !

The next version of Ubuntu is coming soon

Other Posts

Recommended Books & Software

Cari Buku Disini


Masukkan Code ini K1-BY19CC-7
untuk berbelanja di KutuKutuBuku.com

Support Me Please